Di akhir tahun 2022 lalu, kami sudah merencanakan untuk mengadakan acara berbagi di sekolah Nada dalam rangka tasakur bin nikmah Nada sudah 6 tahun.
Keluarga kami termasuk yang jarang merayakan ulang tahun, seperti potong kue dan tiap lilin. Biasanya ya biasa saja, hanya ucapan dan doa diantara kami. Kalaupun ada kesempatan kami sekeluarga hanya makan-makan diluar ataupun take away. Salah satu wujud syukur kami atas umur dan kesempatan yang sudah Allah berikan dengan keluarga yang Masya Allah bahagia.
Nada sudah masuk TK B, beberapa temannya mengadakan ulang tahun disekolah dengan potong kue dan berbagi dengan teman-teman. Wajar sekali anak-anak ingin memiliki momen seperti itu seperti temannya, termasuk Nada. Nada mengungkapkan keinginannya dan kami coba dengarkan dan luruskan niat dulu.
"Oke jadi Nada mau berbagi di sekolah ketika Nada ulang tahun nanti, begitu?"
"Boleh, nanti ibu ayah usahakan ya, kalau ada rezeki dan kesempatannya kita berbagi di sekolah dengan teman-teman Nada".
Semenjak di-iya-kan Nada selalu bertanya kapan hari ulang tahunnya tiba. Sudah tidak sabar, lama sekali katanya~
Mengabulkan sekaligus Menjelaskan
Aku dan suami diskusi bahwa kami bisa upayakan mengabulkan keinginan Nada namun kami perlu meluruskan tentang ulang tahun ini. Karena next bertambah usia Nada kami tidak akan membisakan untuk dirayakan lagi. Kami bisa mengucap selamat dan doa seperti biasa saja, kalau ada rezeki kita bisa makan-makan biasa dengan keluarga saja. Tanpa ada kado, kue, tiap lilin, dsb.
Walau aku tahu bahwa seusia Nada pasti lah belum mengerti satu atau dua kali penjelasan. Tapi aku selalu percaya kekuatan sounding, jelaskan pada anak yang sebenarnya sesederhana penjelasan yang bisa kita jelaskan.
"Karena mau pesan kue bisa kapan saja, tidak perlu menunggu ulang tahun. Karena berbagi bisa kapan saja tidak harus ulang tahun. Karena mensyukuri bertambah usia sewajarnya saja seperti yang dicontohkan nabi. Karena sejatinya usia bukan bertambah melainkan berkurang. Yang penting adalah bagaimana kita terus bisa lebih baik dari usia ke usia".
Persiapan Tasyakur Nada 6 tahun
Nada ulang tahun di pas tahun baru, tanggal 2 Januari. Pas masih libur sekolah juga, sehingga kita undur berbagi pas masuk sekolah di tanggal 4 Januari. Ya tidak apa-apa tidak sesuai tanggal juga, toh memang berbagi bisa kapan aja kan. Tidak harus sesuai tanggal, nanya niat nya untuk syukuran usia Nada yang sudah 6 tahun, sebentar lagi masuk SD 🥲.
Baca juga : Persiapan dan Seleksi Nada Masuk SD
Aku belanja goodybag dan stiker via online. Pesan kue dan paket chiken crispy juga beberapa hari sebelumnya. Lalu ayahnya yang belanja camilan pelengkap. Tidak lupa ijin guru dan minta bantuan ibu guru disana untuk memandu acara nanti.
Acara Ultah Tahun Nada di Sekolah
Setelah selesai pembelajaran, langsung dimulai acaranya oleh ibu Ella, ibu guru kesayangan Nada, Masya Allah Tabarakallah. Dibantu juga oleh ibu Icha. Semoga guru-guru diberikan kemudahan kelancaran setiap urusan baiknya 🤲.
Acaranya diisi dengan doa, bernyanyi, potong kue, berbagi kue dan bingkisan, pemberian ucapan selamat dari teman-teman, Masya Allah Nada dapat banyak sekali kado dari teman-teman 🥰.
Acara simple tapi membuat anak-anak happy sekali, Masya Allah.
Pulangnya kami kumpul dirumah, kedatangan wabun, wa opik, abang akmal dan teteh afnan juga dirumah. Sekalian kita makan-makan kue bareng dan unboxing kado dirumah.
Nada happy sekali, kamipun sama. Masya Allah mungkin ini momen terakhir Nada bisa 'dirayakan' ulang tahunnya. Karena next bertambahnya usia kami berencana untuk tidak merayakan kembali, doa dan ucapan sederhana sudah cukup, In Syaa Allah.
Etapi anaknya sekarang sudah nanya kapan Nada 7 tahun? Lalu request katanya nanti kalau 7 tahun pesen kue nya tema Pororo 😆. Pelan-pelan dijelaskan, "boleh kok kita pesan kue pororo nanti, bisa kapan saja kalau ada rezeki, tidak harus di momen ulang tahun juga kok".
selamat ulang tahun untuk si Kecil, panjang umur dan sehat selalu ya :D
ReplyDelete