Blog Bagiku : Kenangan dan Memori Digital Terbaik, Tempat Aku Memulai Semua Impian yang Hadir dalam Hidup

 Assalamualaikum,

Alhamdulillah 9 artikel sudah kutulis dalam rentan waktu 2 minggu di ramadhan 2025. Rasanya ramadhan ini masih belum maksimal namun aku merasa bahwa rahmat dan cinta-Nya begitu luar biasa walau nyatanya ibadah yang aku hadirkan masih belum optimal seperti yang ditargetkan. Semoga Allah ampuni dan semoga diri mau terus bertafakur dan memperbaiki diri terus. Salah satu yang hampir menyerah adalah di challange ramadhan BPN ini. Di artikel ke 7 sudah mulai terseret-seret rasanya, padahal di awal merasa diri yakin dan mampu. Tanpa berfikir panjang aku optimalkan agar challange ini bisa terselesaikan dengan baik, alhamdulillah di hari terakhir aku menyelesaikan 2 artikel sekaligus, artikel ke-9 dan artikel ke-10 sebagai penutup dari challange ini. Ya! artikel ini sebagai penutup, merefleksikan bahwa blog bagitu begitu penuh kenangan berharga juga momentum terbaik aku meraih mimpi-mimpi yang sempat padam. 

Ya! Menulis blog adalah langkah awal aku untuk kembali memiliki mimpi. Di tengah rutinitas yang terasa monoton dan hari-hari yang sering kali terasa hampa semenjak aku memutuskan menjadi seorang istri dan ibu rumah tangga, blog menjadi ruang kecil tempat aku menuangkan pikiran, perasaan, dan harapan. Awalnya, aku hanya ingin menulis untuk mengisi waktu, tetapi tanpa kusadari, setiap kata yang kutuangkan perlahan membangkitkan semangat yang sempat redup. Blog bukan sekadar tempat berbagi cerita, tapi juga sebuah cermin yang membantuku melihat kembali siapa diriku dan apa yang sebenarnya aku inginkan dalam hidup. Aku jadi merasa bahwa diriku kembali hadir dengan menulis, aku merasa bahwa aku begitu bersyukur dengan menulis dan dipertemukan dengan blog yang akhirnya menjadi profesiku sampai saat ini, menjadi blogger.

Ternyata, menulis bukan hanya tentang merangkai kata, tetapi juga menanam kembali impian yang sempat terlupakan. Setiap tulisan yang kubuat seperti benih kecil yang kutanam dengan harapan suatu hari nanti akan tumbuh menjadi kenyataan. Lewat blog, aku belajar untuk kembali percaya bahwa hidup masih menyimpan begitu banyak kemungkinan. Aku menuliskan harapan-harapan kecil, merangkai visi masa depan, dan tanpa kusadari, aku sedang membangun kembali mimpi-mimpi yang dulu terasa jauh dari genggaman. Ah... menulis di blog membuat aku perlahan tapi pasti menemukan kembali visi dan makna diri juga masa depan yang kembali aku akan rangkai.

Aku Kembali Mengenal Diri Sendiri

Tidak terasa sudah hampir 10 tahun menggeluti dunia menulis di blog dan semakin kesini blog membawaku menjadi versi yang terus menjadi lebih baik dan berkembang. Aku bertemu dengan komunitas, teman-teman sesama blogger, aku mendapatkan kerjasama dan pekerjaan yang fleksibel. Hal ini bukan hanya menambah income tapi juga membuat diri menjadi banyak belajar dan berkembang dengan bertemu dengan circle yang satu hobi, dan ini rezeki yang sangat besar. Lama kelamaan dari sini aku jadi tahu kemana arah yang aku pilih, mana yang aku sukai, mana yang aku minati, bagian mana yang membuat hatiku berbinar-binar. 

Dari blog yang isinya random, kemudian mulai spesifik membahas kesehatan mental, pengembangan diri juga parenting. Lalu lama-lama semakin spesifik ke parenting dan hal ini yang membuat aku mengambil keputusan untuk mengambil spesialisasi dibidang ini. Rasanya Allah membimbing aku menuju jalan ini, kekonsistenan dalam menulis di blog membuat aku perlahan tapi pasti mengenal kembali diriku, semakin lama semakin dalam dan hal ini membuka jalan yang lebar untuk aku terus mengembangkan diri. 

Aku Menanam Impian Baru

Menulis bukan sekedar menuangkan kata-kata, jauh dari itu ternyata menulis membuat aku menemukan kembali tujuan dan visi hidup, menulis ternyata membuat aku menanam impian baru. Proses yang tidak sebentar dan juga tidak mudah untuk mencapai titik ini, aku dibukakan pintu study lagi dengan bidang yang aku minati dan hal ini membuat aku semakin spesifik dalam bidang keahlian yang akan aku geluti. 

Dari menulis ternyata aku bisa menjadi the next Educator Montessori, proses ini masih aku jalani dan aku tahu tidak akan mudah juga sebentar namun aku yakin Allah selalu bukakan jalan bagi siapa saja yang bersungguh-sungguh dan punya niat juga keyakinan kuat dalam hatinya. "Bismillah Ya Allah, aku akan membuka yayasan sekolah Montessori, kelas-kelas edukasi bagi anak-anak juga orang tua dalam parenting montessori. Bismillah Ya Allah, ilmu yang sekarang aku sedang pelajari akan banyak memberi manfaat pada keluarga dan orang-orang banyak terutama dalam bidang pendidikan dan pengasuhan. Ya Allah, ijinkan hamba untuk menggapai impian baru ini." Teman-teman doakan semoga prosesnya lancar, jalan nya dibukakan dengan luas dan lebar. 

Memperbaiki diri salah satunya tentang kekonsistenan diri memang masih perlu diperjuangkan, namun aku begitu menikmati hari-hari yang Allah anugrahkan padaku, aku begitu bersyukur blog ini menemaiku berproses dari waktu ke waktu. Tulisan-tulisan di blog ini akan menjadi kenangan dan momen berharga yang akan terus aku kembangkan dan lakukan dari waktu ke waktu. 

Best Moment Blogging

Terimakasih Blogger Perempuan yang sudah memfasilitasi tetap produktif menulis blog di ramadhan tahun ini. Lewat tulisan ini aku juga kembali merefleksikan diri dengan semua yang sudah dilakui, aku begitu bersyukur blog ini menemaniku. Kenangan dan momen yang aku tulis dalam blog ini akan menjadi kenangan berharga yang sewaktu-waktu bisa kembali aku baca bahkan orang lain bisa baca dan semoga mendapatkan sesuatu kebaikan dalam tulisan-tulisannya.

Terimakasih teman-teman sesama blogger terutama komunitas-komunitas blog yang selalu saling support. terimakasih pembaca yang setia membaca artikel di blog ini. Terimakasih Allah karena sudah memberi jalan mengenal blog sehingga sampai saat ini manfaat yang aku rasakan benar-benar terasa sangat mendalam, bukan hanya tentang kenangan dan momen tapi juga tentang impian yang kembali aku tanam. 

Comments